Zora Bersiap Rilis Token dan Airdrop ZORA, Catat Tanggalnya!

Zora, platform media sosial onchain yang didukung oleh Coinbase, resmi mengumumkan bahwa token utilitas mereka, $ZORA, akan diluncurkan pada 23 April 2025. Pengumuman ini muncul hanya beberapa hari setelah Zora menjadi perbincangan hangat di platform X, usai mendapat dukungan publik dari tim jaringan Base.

Dalam postingan di X pada Senin (21/4/2025), Zora mengumumkan bahwa proses airdrop akan mengacu pada dua snapshot aktivitas pengguna, yakni periode 1 Januari 2020 hingga 3 Maret 2025, dan 3 Maret hingga 20 April 2025.

Sebagai informasi, snapshot merupakan metode pencatatan kondisi blockchain pada waktu tertentu, umumnya digunakan untuk menentukan kelayakan partisipasi pengguna dalam distribusi token berdasarkan riwayat aktivitas mereka.

Baca juga: Base Dikecam Usai Dituding Promosikan Token yang Terindikasi Rug Pull

Kontroversi Seputar Alokasi Token

Dari total suplai 10 miliar token $ZORA yang akan diluncurkan di jaringan Base, distribusi token akan dibagikan sekitar 18,9% untuk tim inti, 20% untuk kas perusahaan, dan 26,1% untuk investor awal. Namun, alokasi tersebut memicu kritik dari berbagai pihak karena token ini dinyatakan tidak memiliki nilai utilitas nyata, tidak memberikan hak suara, kepemilikan ekuitas, maupun klaim terhadap pendapatan Zora.

Seorang pengguna X dengan nama Karbon mempertanyakan alasan mengalokasikan 65% suplai kepada pihak internal untuk token yang secara eksplisit diklaim “tidak memiliki nilai material”.

Adapun detektif onchain ZachXBT turut menyoroti bahwa peluncuran token tanpa fungsi jelas justru berisiko merusak kredibilitas industri, terutama bagi proyek yang sebelumnya dilaporkan menggalang dana hingga US$60 juta dengan valuasi mencapai US$600 juta.

Terdapat juga sentimen sinis dari komunitas. Salah satu komentar menyindir, “Jadi ini cuma airdrop buat bikin hype dan liquiditas, lalu dijual oleh pihak yang dikendalikan Coinbase Ventures? Paham sekarang.”

Kepopuleran Zora sendiri meningkat tajam setelah Kreator Base Jesse Pollack menyoroti fitur “content coin” milik Zora, token yang mewakili gambar atau frasa sebagai aset digital yang dapat diperjualbelikan. Salah satu token bertajuk Base is for everyone bahkan mencatat lonjakan kapitalisasi pasar dari ribuan dolar menjadi lebih dari US$17 juta hanya dalam beberapa jam.

Namun, lonjakan antusiasme tersebut juga menimbulkan kontroversi. Data menunjukkan lebih dari 230.000 wallet baru terlibat dengan platform Zora hanya dalam satu hari. Investigasi komunitas blockchain menemukan adanya tiga wallet yang telah membeli token sebelum pengumuman resmi, dengan total keuntungan mencapai US$666.000. Temuan ini memicu tudingan praktik insider trading dan komunikasi yang tidak transparan dari pihak pengembang.

Baca juga: Coinbase: Pasar Kripto Bearish, Potensi Pulih di Q3 2025