Keruntuhan Mendadak Mantra (OM): Apakah Ini Ulangan Tragedi UST?

Jakarta, Pintu News – Mantra , yang baru-baru ini memicu tokenisasi aset senilai $1 miliar untuk DAMAC Ventures di Uni Emirat Arab, mengalami penurunan drastis pada nilai tokennya. Dalam waktu singkat, token asli Mantra jatuh dari $6,3 menjadi hanya $0,42 pada Minggu malam, 13 April, menghapus hampir $6,6 miliar dari kapitalisasi pasarnya yang sebelumnya mencapai $9 miliar.

Penyebab Utama Keruntuhan

Menurut analisis yang dilakukan oleh Max Brown di platform X, keruntuhan ini bermula dari deposit besar sebanyak 3,9 juta OM ke bursa OKX yang dilakukan oleh dompet tim Mantra. Brown menyoroti bahwa tim Mantra memiliki 90% dari total pasokan OM, yang menimbulkan kecurigaan tentang aktivitas mereka baru-baru ini.

Brown juga mengungkapkan bahwa ada penggunaan Market Makers (MM) untuk secara artifisial meningkatkan harga OM, namun ini bukanlah penyebab utama kekhawatiran. Lebih lanjut, Brown menyatakan bahwa penjualan OM dalam jumlah besar dimulai segera setelah deposit tersebut. Selain itu, ditemukan bahwa penurunan harga hingga 90% ini dipicu oleh transaksi Over-The-Counter (OTC) yang dilakukan dengan diskon setidaknya 50%, yang memaksa penurunan tajam pada kepemilikan whale dan memicu penarikan dana secara panik.

Baca Juga: Volatilitas Pasar: Token Mantra Anjlok 90% dalam Sejam, Ini Penjelasannya

Respons Tim Mantra

Tim komunikasi Mantra di platform X menyerukan ketenangan, dengan menyatakan bahwa token memiliki dasar yang cukup kuat untuk pulih. Mereka mengaitkan keruntuhan pasar dengan “likuidasi yang tidak bertanggung jawab,” yang menurut mereka tidak ada hubungannya dengan proyek atau tim. JP Mullin, salah satu pendiri dan CEO Mantra, juga angkat bicara.

Ia menjelaskan bahwa “likuidasi yang tidak bertanggung jawab” yang disebutkan dalam pembaruan sebelumnya berasal dari bursa terpusat, yang diinisiasi pada pemegang akun OM. Mullin menambahkan bahwa tidak ada peringatan atau pemberitahuan yang cukup tentang “penutupan akun mendadak” yang terjadi bersamaan dengan tingkat dan waktu kejatuhan harga, menunjukkan kemungkinan posisi pasar yang disengaja atau bahkan koordinasi oleh bursa terpusat.

Kesimpulan dan Saran untuk Investor

Mullin menegaskan bahwa tidak ada kemungkinan “rug-pull” karena token tersebut terkunci dan tunduk pada periode vesting yang dapat diakses publik. Ia menyarankan para investor untuk menghindari mengklik tautan penipuan dan hanya mengandalkan akun resmi untuk pembaruan.

Mantra, yang baru-baru ini meluncurkan dana investasi senilai $108.888.888 untuk meningkatkan adopsi Aset Dunia Nyata ( RWA ), sebelumnya dianggap sebagai salah satu aset paling tangguh di tengah kekacauan pasar luas yang membawa Bitcoin ke titik terendahnya.

Kesimpulan

Keruntuhan harga Mantra (OM) ini mengingatkan pada insiden serupa yang pernah terjadi pada TerraUSD (UST), memicu kekhawatiran di kalangan investor dan analis tentang stabilitas dan keamanan aset kripto. Kejadian ini menunjukkan pentingnya transparansi dan pengawasan yang lebih ketat dalam ekosistem kripto untuk menghindari kejadian serupa di masa depan.

Baca Juga: Apakah Kasus Ripple vs SEC Akan Segera Selesai? Simak Ulasan Ahli!

Itu dia informasi terkini seputar  berita crypto  hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar  akademi crypto  dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan  blockchain .

Ikuti kami di  Google News  untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman  trading crypto  yang mudah dan aman dengan mengunduh  Pintu Crypto  melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman  web trading  dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik  Daftar Pintu  jika kamu belum memiliki akun atau klik  Login Pintu  jika kamu telah terdaftar

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin  dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

• Crypto News Flash. Mantra OM Freefall: $6.6B Wiped Out, Is a UST-Style Collapse Unfolding? . Diakses pada tanggal 14 April 2025
• Featured Image: Fast company