Mengintip Rahasia di Balik Penjualan Saham Coinbase Brian Armstrong
Coinbase, salah satu bursa kripto terbesar di dunia, terus menarik perhatian publik dengan pergerakan strategis dari CEO-nya, Brian Armstrong. Baru-baru ini, Armstrong mengklarifikasi rencana diversifikasinya terkait kepemilikan sahamnya di Coinbase.
Hal ini muncul setelah banyak pihak mengamati rencana penjualan saham 10b51 yang dia ajukan, yang dapat menimbulkan spekulasi dan ketidakpastian di kalangan investor.
Rencana Diversifikasi dan Investasi Proyek Moonshot
Dalam pernyataannya, Armstrong menegaskan bahwa tujuan utama dari diversifikasi tersebut adalah untuk mendanai berbagai proyek ambisius yang dikenal sebagai moonshot.
“Saya akan melakukan diversifikasi sedikit demi sedikit dari waktu ke waktu untuk berinvestasi dalam proyek moonshot, namun saya tetap mempertahankan mayoritas kepemilikan saham Coinbase,” ujar Armstrong.
Langkah ini menunjukkan bahwa meskipun Armstrong berencana memperluas portofolionya, fokus utamanya tetap pada perusahaan yang ia pimpin.
Armstrong menjelaskan bahwa hanya sekitar 10 persen dari total kepemilikan sahamnya yang terdaftar dalam rencana ini. Menariknya, banyak dari saham tersebut dipatok pada batas harga yang jauh lebih tinggi dibandingkan harga saham COIN saat ini.
“Untuk beberapa alasan, dalam pengungkapan, tidak ditampilkan harga target, hanya jumlah total saham. Hal ini bisa memicu ketakutan atau FUD,” ujarnya, menggarisbawahi potensi kesalahpahaman di pasar.
Penjelasan Detail untuk Meredakan Kekhawatiran
Menanggapi kebingungan yang muncul, Armstrong menyatakan bahwa sebagian besar saham yang terdaftar dalam rencana 10b51 ini kemungkinan besar tidak akan dieksekusi dalam setahun ke depan kecuali terjadi peningkatan kinerja yang signifikan pada perusahaan.
“Saya tidak mengharapkan mayoritas rencana ini akan dieksekusi dalam waktu dekat, kecuali jika kami mencapai hasil yang jauh lebih baik dari yang diantisipasi,” ujarnya.
Penegasan Armstrong tersebut dimaksudkan untuk memberikan kejelasan dan transparansi kepada para investor serta mengurangi spekulasi negatif.
“Coinbase adalah prioritas utama saya. Kami baru saja memulai, dan saya berencana untuk memimpin perusahaan ini dalam jangka waktu yang sangat panjang,” tambah Armstrong, menekankan komitmennya terhadap pengembangan bursa kripto tersebut.
Fokus Utama Brian Armstrong: Coinbase dan Masa Depan
Dengan menekankan bahwa Coinbase tetap menjadi prioritas utamanya, Armstrong ingin menunjukkan bahwa meskipun ia mengambil langkah untuk diversifikasi, itu tidak akan mengurangi keterlibatannya dalam pertumbuhan perusahaan.
Pengungkapan ini disampaikan di tengah kekhawatiran pasar tentang kepemimpinan dan stabilitas Coinbase di tengah persaingan industri kripto yang semakin ketat.
Armstrong juga ingin memastikan bahwa langkah-langkah yang diambilnya tidak hanya bertujuan untuk keuntungan pribadi tetapi juga mendukung inovasi dan pengembangan lebih lanjut dalam ekosistem kripto.
Kejelasan mengenai harga target yang tidak dicantumkan dalam pengungkapan publik juga menjadi salah satu poin penting yang ia tekankan.
“Saya ingin para pemegang saham dan komunitas Coinbase memahami bahwa keputusan ini bukan untuk mengurangi komitmen saya terhadap perusahaan,” tegasnya.
Dengan komitmen Armstrong yang kuat, jelas bahwa Coinbase masih berada di jalur yang dipimpin oleh visi jangka panjang. Rencana diversifikasi ini, meskipun mengundang perhatian, menegaskan bahwa CEO-nya siap berinvestasi dalam inovasi sambil tetap mempertahankan kendali signifikan atas perusahaan.
Ke depan, investor dapat memandang strategi ini sebagai sinyal positif bahwa Coinbase tidak hanya siap bersaing, tetapi juga berkembang di era baru dunia kripto. [st]
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
CEO SafeMoon dinyatakan bersalah atas penipuan kripto, terancam hukuman hingga 45 tahun penjara
Ringkasan Cepat CEO SafeMoon Braden Karony dinyatakan bersalah oleh juri federal pada hari Rabu atas penipuan terhadap investor dalam mata uang kripto SafeMoon. Karony dan rekan konspiratornya diduga menyalahgunakan dana likuiditas mata uang kripto tersebut untuk keuntungan pribadi mereka, sambil meyakinkan investor bahwa dana tersebut terkunci.

Otoritas AS menyita domain terkait malware LummaC2 yang digunakan untuk mencuri kredensial kripto dan perbankan
Ringkasan Cepat Departemen Kehakiman AS mengumumkan bahwa mereka telah menyita lima domain internet yang digunakan untuk mendistribusikan malware LummaC2, yang digunakan untuk mencuri frasa seed dompet kripto, kata sandi bank, dan informasi sensitif lainnya. Penindakan ini merupakan upaya kolaboratif yang melibatkan lembaga AS dan internasional serta Microsoft.

Dompet terkait kampanye phishing Coinbase mencuci dana, mengejek ZachXBT setelah pertukaran Thorchain senilai $42,5 juta
Ringkasan Cepat Diduga penipu menukar bitcoin dengan ether di Thorchain, kemungkinan untuk mencuci aset yang diperoleh secara ilegal. ZachXBT mengatakan dompet tersebut terkait dengan serangan rekayasa sosial yang marak dilancarkan pada pengguna Coinbase.

David Sacks, pejabat kripto Trump, mengatakan RUU stablecoin dapat menciptakan permintaan triliunan dolar untuk Obligasi AS
Tinjauan Cepat David Sacks, ketua kripto Gedung Putih, mengatakan bahwa RUU stablecoin GENIUS Act dapat membuka triliunan dolar untuk Departemen Keuangan AS. Sacks tidak secara langsung menanggapi kekhawatiran bahwa undang-undang tersebut dapat menguntungkan Presiden Trump dan keluarganya, tetapi menekankan dukungan bipartisan terhadap RUU tersebut.

Berita trending
LainnyaHarga kripto
Lainnya








